Teori Organisasi Umum: Tugas 1.
Pengertian Organisasi, Manajemen dan Tata Kerja:
Organisasi:
Organisasi berasal dari bahasa yunani yaitu
"organon" yang artinya alat. Pada dasarnya organisasi adalah tempat
atau wadah dimana orang berkumpul, bekerjasama, secara rasional dan sistematis,
terorganisasi, terencana, terpimpin dan terkendali dalam memafaatkan sumber
daya yang digunakan secara efektif dan efisien demi dan untuk mewujudkan tujuan
bersama.
Manajemen:
Manajemen adalah seni melaksanakan dan mengatur. Manajemen secara
universal belum memiliki difenisi yang tepat dan dapat diterima. Mary Parker
Follet mendifinisikan manajemen sebagai seni menyelesaikan pekerjaan tapi
melalui orang lain, artinya seorang manajer bertugas mengatur dan mengarahkan
orang lain untuk mencapai tujuan organisasi.
Untuk mencapai sasaran secara efektif dan efesien, manajemen perlu
melewati beberapa proses , yaitu proses perencanaan, pengorganisasian,
pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya.
Tata Kerja:
Tata kerja adalah suatu cara atau metode yang
bertujuan untuk mencapai tingkat efesien, dan maksimal dengan cara
melaksanakan suatu pekerjaan dengan benar dan berhasil sesuai dengan apa yang
direncanakan.
Ciri-ciri Organisasi:
Prof. Dr. Sukanto Reksohadiprodjo, M. Com
dan Dr. T. Hani Handoko dalam bukunya yang berjudul ‘Organisasi Perusahaan’
menjelaskannya sebagai berikut:
1. Organisasi adalah lembaga sosial yang terdiri dari
sekumpulan orang dengan berbagai pola interaksi yang diterapkan.
2. Organisasi diterapkan untuk mencapai tujuan-tujuan
tertentu. Oleh karena itu, organisasi adalah kreasi sosial yang memerlukan
aturan dan kooperasi.
3. Organisasi secara sadar dikoordinasikan dan dengan
sengaja disusun. Kegiatan dibedakan menurut beberapa pola yang logis.
Koordinasi bagian tugas ini memerlukan penugasan wewenang dan organisasi.
4. Organisasi adalah instrument sosial yang mempunyai
batasan-batasan yang secara relative dapat diidentifikasikan dan keberadaannya
mempunyai basis yang relative permanen.
Unsur-unsur Organisasi:
Organisasi akan terbentuk jika tedapat unsur sebagai berikut ini:
Pengertian Organisasi, Manajemen dan Tata Kerja:
Organisasi:
Organisasi berasal dari bahasa yunani yaitu
"organon" yang artinya alat. Pada dasarnya organisasi adalah tempat
atau wadah dimana orang berkumpul, bekerjasama, secara rasional dan sistematis,
terorganisasi, terencana, terpimpin dan terkendali dalam memafaatkan sumber
daya yang digunakan secara efektif dan efisien demi dan untuk mewujudkan tujuan
bersama.
Manajemen:
Manajemen adalah seni melaksanakan dan mengatur. Manajemen secara
universal belum memiliki difenisi yang tepat dan dapat diterima. Mary Parker
Follet mendifinisikan manajemen sebagai seni menyelesaikan pekerjaan tapi
melalui orang lain, artinya seorang manajer bertugas mengatur dan mengarahkan
orang lain untuk mencapai tujuan organisasi.
Untuk mencapai sasaran secara efektif dan efesien, manajemen perlu
melewati beberapa proses , yaitu proses perencanaan, pengorganisasian,
pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya.
Tata Kerja:
Tata kerja adalah suatu cara atau metode yang
bertujuan untuk mencapai tingkat efesien, dan maksimal dengan cara
melaksanakan suatu pekerjaan dengan benar dan berhasil sesuai dengan apa yang
direncanakan.
Ciri-ciri Organisasi:
Prof. Dr. Sukanto Reksohadiprodjo, M. Com
dan Dr. T. Hani Handoko dalam bukunya yang berjudul ‘Organisasi Perusahaan’
menjelaskannya sebagai berikut:
1. Organisasi adalah lembaga sosial yang terdiri dari
sekumpulan orang dengan berbagai pola interaksi yang diterapkan.
2. Organisasi diterapkan untuk mencapai tujuan-tujuan
tertentu. Oleh karena itu, organisasi adalah kreasi sosial yang memerlukan
aturan dan kooperasi.
3. Organisasi secara sadar dikoordinasikan dan dengan
sengaja disusun. Kegiatan dibedakan menurut beberapa pola yang logis.
Koordinasi bagian tugas ini memerlukan penugasan wewenang dan organisasi.
4. Organisasi adalah instrument sosial yang mempunyai
batasan-batasan yang secara relative dapat diidentifikasikan dan keberadaannya
mempunyai basis yang relative permanen.
Unsur-unsur Organisasi:
Organisasi akan terbentuk jika tedapat unsur sebagai berikut ini:
·
Manusia (HumanFaktor): artinya organisasi akan
ada atau terbentuk, jika adanyaa unsur manusia yang saling bekerjasama, ada
terdapat pemimpin dan juga ada yang dipimpin.Sasaran atau tujuan: artinya
sebuah organisasi baru ada jika adanya tujuan yang ingin dicapai.
·
Pekerjaan: menunjukkan bahwa sebuah organisasi
baru ada jika terdapat pekerjaan yang akan dikerjakan serta adanya pembagian
pekerjaan tersebut.
·
Teknologi: artinya organisasi itu baru ada
kalau terdapat unsur-unsur teknis.
·
Tempat kedudukan, organisasi itu ada jika ada
tempat kedudukannya.
·
Struktur: Organisasi tersebut baru ada jika ada
hubungan antara manusia yang satu dengan manusia yang lainnya, sehingga
terciptalah organisasi.
·
Lingkungan (Enviromental External Sosial System):
Organisasi baru ada jika adanya lingkungan yang saling mempengaruhi, misalkan
adanya sistem kerja sama sosial.
Tipe dan Bentuk Organisasi :
Tipe organisasi ada 4 macam yaitu
:
Tipe dan Bentuk Organisasi :
Tipe organisasi ada 4 macam yaitu
:
1. Tipe Organisasi Garis/Line
Tipe organisasi garis atau line
yaitu bentuk/struktur organisasi yang paling tua dan paling sederhana. Tipe
organisasi ini diciptakan oleh Henry Fayol.
Ciri-ciri tipe organisasi garis
ini adalah:
· Organisasi masih kecil
· Jumlah karyawan sedikit
· Spesialisasi kerja masih kecil
Keuntungan dari tipe organisasi
garis:
· Mudah dimengerti dan dilaksanakan
· Ada bagian kekuasaan dan tanggung
jawab yang jelas
· Merupakan jenis organisasi yang stabil
· Proses pengambilan keputusan berjalan
dengan cepat
· Solidaritas karyawan yang tinggi
karenan saling mengenal
Kerugian dari tipe organisasi
garis:
· Seluruh orang terlalu bergantung pada
satu orang
· Bersifat otokratis dan dapat menjadi
diktatoris
· Kesempatan karyawan untuk berkembang
sangat terbatas
· Sulit dilaksanakan dalam suatu
organisasi yang besar
Tipe organisasi garis atau line
yaitu bentuk/struktur organisasi yang paling tua dan paling sederhana. Tipe
organisasi ini diciptakan oleh Henry Fayol.
Ciri-ciri tipe organisasi garis
ini adalah:
· Organisasi masih kecil
· Jumlah karyawan sedikit
· Spesialisasi kerja masih kecil
Keuntungan dari tipe organisasi
garis:
· Mudah dimengerti dan dilaksanakan
· Ada bagian kekuasaan dan tanggung
jawab yang jelas
· Merupakan jenis organisasi yang stabil
· Proses pengambilan keputusan berjalan
dengan cepat
· Solidaritas karyawan yang tinggi
karenan saling mengenal
Kerugian dari tipe organisasi
garis:
· Seluruh orang terlalu bergantung pada
satu orang
· Bersifat otokratis dan dapat menjadi
diktatoris
· Kesempatan karyawan untuk berkembang
sangat terbatas
· Sulit dilaksanakan dalam suatu
organisasi yang besar
2. Tipe Organisasi Fungsional
Tipe ini diciptakan oleh F.W. Taylor. Dalam tipe ini ada pimpinan yang mempunyai
bawahan yang jelas sebab setiap atasan berwenang memberi komando kepada setiap
bawahan sepanjang ada hubungannya dengan fungsi atasan
tersebut.
Keuntungan dari tipe
organisasi fungsional:
· Dapat diperoleh manfaat yang
sebesar-besarnya dari para ahli
· Ada koordinasi yang baik
· Memudahkan dalam pengawasan
Kerugian dari tipe
organisasi fungsional:
· Banyak mengeluarkan biaya tambahan
· Kekembaran kekuasaan dapat menimbulkan
perselisihan/konflik
· Pandangan para pekerja yang merasa
terlalu banyak atasan.
Tipe ini diciptakan oleh F.W. Taylor. Dalam tipe ini ada pimpinan yang mempunyai
bawahan yang jelas sebab setiap atasan berwenang memberi komando kepada setiap
bawahan sepanjang ada hubungannya dengan fungsi atasan
tersebut.
Keuntungan dari tipe
organisasi fungsional:
· Dapat diperoleh manfaat yang
sebesar-besarnya dari para ahli
· Ada koordinasi yang baik
· Memudahkan dalam pengawasan
Kerugian dari tipe
organisasi fungsional:
· Banyak mengeluarkan biaya tambahan
· Kekembaran kekuasaan dapat menimbulkan
perselisihan/konflik
· Pandangan para pekerja yang merasa
terlalu banyak atasan.
3. Tipe organisasi Garis dan Staf
Tipe ini merupakan gabungan dari tipe organisasi garis dan fungsional, sehingga
menyebar struktur organisasi tersebut.
Tipe ini merupakan gabungan dari tipe organisasi garis dan fungsional, sehingga
menyebar struktur organisasi tersebut.
4. Tipe Organisasi Fungsional dan Staf
Tipe ini adalah perpaduan antara tipe organisasi garis, fungsional, dan staf.
Struktur dan Bagan Organisasi:
Struktur Organisasi adalah susunan dan hubungan-hubungan antar
komponen bagian-bagian dan posisi-posisi dalam suatu perusahaan, sedangkan
disetiap komponen dari organisasi tersebut adalah saling tergantung, yang
apabila setiap bagian dapat dikelola dengan baik maka organisasi tersebut pun
akan ikut membaik. Sedangkan pengorganisasian (Organizing) adalah proses
pengaturan sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan yang diinginkan dengan
memperhatikan lingkungan yang ada. Hal ini akan sangat mempengaruhi dalam
kelancaran atau kesejahteraan organisasi tersebut, lingkunan adalah faktor
yang sangat mempengaruhi. Tentu dalam tujuan sebuah organisasi yang baik tidak
akan mengorbankan lingkungan sekitar demi kepentingan organisasinya semata.
Menurut
Keith Davis ada 6 bagan bentuk struktur organisasi yaitu :
1.
Bentuk Vertikal
2.
Bentuk Mendatar / horizontal
3.
Bentuk Lingkaran / circular
4.
Bentuk Setengah lingkaran / semi Sircular
5.
Bentuk Elliptical
6.
Bentuk Piramida terbalik (Invented Piramid)
Bagan
organisasi adalah suatu upaya dengan tulisan atau lisan untuk menunjukan
tingkatan organisasi.
1.
Bagan mendatar ialah bentuk bagan organisasi yang saluran wewenangnya dari
pucuk pimpinan sampai dengan satuan organisasi atau pejabat yang terendah
disusun dari kiri kea rah kanan atau sebaliknya.
2.
Bagan Lingkaran ialah bentuk bagan organisasi yang saluran wewenangnya dari
pucuk pimpinana sampai dengan satuan organisasi atau pejabat yang terendah
disusun dari pusat lingkaran ke aarah bidang lingkaran.
3.
Bagan Setengah lingkaran ialah bentuk bagan organisasi yang saluran wewenang
dari pucuk pimpinan sampai dengan satuan organisasi atau pejabat yang terendah
disusun dari pusat lingkaran kearah bidang bawah lingkaran atau sebaliknya.
4.
Bagan Elips ialah bentuk bagan satuan organisasi yang saluran wewenangnya dari
pucuk pimpinan sampai dengan satuan organisasi atau pejabat yang terendah
disusun dari pusat Elips ke arah bidang elips.
Sumber:
http://bangbiw.com/pengertian-tentang-organisasi-manajemen-dan-tata-kerja/
http://www.pengertianku.net/2014/05/pengertian-organisasi-dan-unsur-unsurnya.html
https://wayannirwansetiabudi.wordpress.com/2013/10/22/struktur-dan-skema-organisasi/
Tipe ini adalah perpaduan antara tipe organisasi garis, fungsional, dan staf.
Struktur dan Bagan Organisasi:
Struktur Organisasi adalah susunan dan hubungan-hubungan antar
komponen bagian-bagian dan posisi-posisi dalam suatu perusahaan, sedangkan
disetiap komponen dari organisasi tersebut adalah saling tergantung, yang
apabila setiap bagian dapat dikelola dengan baik maka organisasi tersebut pun
akan ikut membaik. Sedangkan pengorganisasian (Organizing) adalah proses
pengaturan sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan yang diinginkan dengan
memperhatikan lingkungan yang ada. Hal ini akan sangat mempengaruhi dalam
kelancaran atau kesejahteraan organisasi tersebut, lingkunan adalah faktor
yang sangat mempengaruhi. Tentu dalam tujuan sebuah organisasi yang baik tidak
akan mengorbankan lingkungan sekitar demi kepentingan organisasinya semata.
Menurut
Keith Davis ada 6 bagan bentuk struktur organisasi yaitu :
1.
Bentuk Vertikal
2.
Bentuk Mendatar / horizontal
3.
Bentuk Lingkaran / circular
4.
Bentuk Setengah lingkaran / semi Sircular
5.
Bentuk Elliptical
6.
Bentuk Piramida terbalik (Invented Piramid)
Bagan
organisasi adalah suatu upaya dengan tulisan atau lisan untuk menunjukan
tingkatan organisasi.
1.
Bagan mendatar ialah bentuk bagan organisasi yang saluran wewenangnya dari
pucuk pimpinan sampai dengan satuan organisasi atau pejabat yang terendah
disusun dari kiri kea rah kanan atau sebaliknya.
2.
Bagan Lingkaran ialah bentuk bagan organisasi yang saluran wewenangnya dari
pucuk pimpinana sampai dengan satuan organisasi atau pejabat yang terendah
disusun dari pusat lingkaran ke aarah bidang lingkaran.
3.
Bagan Setengah lingkaran ialah bentuk bagan organisasi yang saluran wewenang
dari pucuk pimpinan sampai dengan satuan organisasi atau pejabat yang terendah
disusun dari pusat lingkaran kearah bidang bawah lingkaran atau sebaliknya.
4.
Bagan Elips ialah bentuk bagan satuan organisasi yang saluran wewenangnya dari
pucuk pimpinan sampai dengan satuan organisasi atau pejabat yang terendah
disusun dari pusat Elips ke arah bidang elips.
Sumber:
http://bangbiw.com/pengertian-tentang-organisasi-manajemen-dan-tata-kerja/
http://www.pengertianku.net/2014/05/pengertian-organisasi-dan-unsur-unsurnya.html
https://wayannirwansetiabudi.wordpress.com/2013/10/22/struktur-dan-skema-organisasi/
0 comments